A friend from Turkey taught me how to cook eggplant so
tasty, tastier than meat! Simple recipe.
Surely Their Parents Proud of Them.
Don't Depend on Single Income.Create investment for Other Source Income.
In Healthy Body also there is a healthy Soul,Make sure you have a Healthy Body always.
Lets find easy way to cook Indonesian food.
Artinya Bahagia Hidup di Dunia dan di Akhirat Berdasarkan Dharma.
A friend from Turkey taught me how to cook eggplant so
tasty, tastier than meat! Simple recipe.
Sifat EGOIS
1.Tidak merasa bersalah jika merepotkan orang lain
Sebagai makhluk sosial, sudah pasti kita akan memerlukan
orang lain. Meminta tolong kepada orang lain untuk melakukan hal yang tidak
mampu kita lakukan sendiri, tentu sudah biasa terjadi. Tapi, orang yang egois,
biasanya tidak memikirkan perasaan orang yang dia mintai tolong.
Orang egois biasanya tidak peduli meskipun orang lain merasa
kerepotan karena permintaannya terlalu berlebihan atau di waktu yang tidak
tepat.
2. Selalu ingin dinomorsatukan dalam segala hal
Orang egois selalu ingin diistimewakan dan merasa dirinya
spesial. Menjadi prioritas bagi semua orang adalah hal yang dia inginkan.
Ketika dia ingin melakukan sesuatu, dia merasa bahwa semua orang harus selalu
ada untuk mendukung dia dari segi apapun, baik moral maupun material.
3. Sangat jarang menghargai usaha dan kerja keras orang lain
Salah satu tanda sifat egois yang jarang disadari banyak
orang adalah kurangnya penghargaan yang diberikan atas usaha orang lain. Orang
egois merasa bahwa sudah sewajarnya orang lain melakukan usaha sekeras itu terhadap
dirinya karena dia pantas mendapatkan hal tersebut. Padahal bisa jadi orang
lain terpaksa melakukan hal tersebut.
4. Selalu merasa bahwa dirinya benar dan orang lain yang
salah
Ketika suatu kesalahan terjadi, orang egois sangan enggan
untuk menginstropeksi dirinya sendiri. Karena baginya, kesalahan pasti datang
dari orang lain dan bukan dari dirinya. Keegoisan seperti ini biasanya
menjadikan orang lain malas untuk mendekat. ....Wah, jangan sampai punya sifat
begini ya.
5. Enggan mempertimbangkan masukan dari orang lain
Ciri orang egois lainnya yaitu dia tidak pernah menerima
masukan dari orang lain. Baik itu dari atasan, guru, orang tua, apalagi
temannya sendiri. Baginya, menerima masukan baik berupa kritik maupun saran
adalah hal yang menurunkan derajatnya. .,ohhh egois sekali.
6. Melakukan segala cara seperti mengatur orang lain demi
kepentingan diri sendiri
Mengatur jadwal orang lain agar bisa membantu dia dalam
urusan pribadinya adalah salah satu tanda sikap egois. Tanpa kita sadari, kita
pasti sering melakukan hal ini.... Hayo, ngaku? Belum terlambat untuk berubah
Jika kamu sering seperti ini, maka ada baiknya kamu mulai
menghargai orang lain. Menanyakan terlebih dahulu kesediaan orang tersebut
untuk membantumu bisa jadi solusi yang baik untuk sifat egoismu.
Semoga bermanfaat untuk bahan introspeksi.
The executive chef teaches you a new way to cook chicken
breasts. The outside of the pot is crispy
The executive chef teaches you a new way to cook chicken
breasts. The outside of the pot is crispy and fragrant, tender and delicious.
Hello everyone, I am A Chao, and I will share with you a
home-cooked recipe every day!
I am a food lover and love to sing! Whenever you have time
to spare, stop and sing and cook! This is how life can be enjoyed! Especially
like making friends! I hope to spread positive energy to everyone through my
food!
Om Swastyastu Semeton
Ketut Agus Nova, S.Fil. H. M.Ag atau akrab disapa Jro Anom
menjelaskan bayuh oton diyakini sebagai momen untuk menetralisir derita bawaan
sejak lahir. Sehingga tidak jarang jika mebayuh dilaksanakan atas kondisi
tertentu, seperti kelainan jiwa, sakit berkepanjangan, sering dirundung
kesialan atau kecelakaan. “Pelaksanaan mabayuh oton bermaksud untuk pengruwatan
demi menyelamatkan manusia dari akibat keburukan hari lahir dan unsur karma
phala yang buruk. Karena masih melekat pada diri manusia serta mengurangi
pengaruh Sad Ripu atau sifat-sifat keraksasaan yang dibawa sejak lahir,”
jelasnya.
Tak hanya demi menghilangkan segala kesakitan dan kesialan.
Mebayuh oton disebut Jro Anom mampu memperbaiki karakter seorang anak.
Menurutnya Umat Hindu meyakini karakter anak bisa dibawa sejak lahir. Apabila
anak memiliki utang atau kapiutangan saat ia lahir, maka akan berdampak pada
karakternya kelak ketika ia sudah dewasa.“Untuk memusnahkan karakter buruk yang
sudah dibawa dari lahir itu, masyarakat Bali melakukan upacara mabayuh oton.
Mereka percaya dan berdasarkan pengalaman beberapa masyarakat, karakter anak
itu setelah dibayuh berangsur menjadi lebih baik,” terangnya.
Jro Anom menyebutkan upacara mabayuh oton dalam
pelaksanaannya terdapat perbedaan sarana upakara yang dipergunakan. Ini
didasari disamping perbedaan wewaran, wuku dan ingkel. Bahkan tempat mebayuh
atau metubah, tirta yang dipergunakan dikatakan Jro anom bisa saja
berbeda-beda. “Untuk menentukan sarana upakara saat mebayuh oton itu didasari
atas perhitungan pancawara, saptawara dan pawukon.
Sehingga tiap orang bisa saja berbeda-beda jenis sarana
upakara yang dipergunakan,” kata dosen STAHN Mpu Kuturan ini. Disebutkan Jro
Anom Dalam Lontar Wraspati Kalpa tempat mebayuh juga berbeda-beda, berdasarkan
perhitungan pancawara saptawara dan pawukon.
BANTEN OTONAN
Umat Hindu di Bali mengenal hari kelahiran sebagai Otonan.
Dimana Hari Otonan Bali ini diambil dari wewaran menurut tanggal lahir sang
anak dan diperingati setiap 6 bulan kalender Caka (210 hari). Mengenai sarana
upakara Banten Otonan Bali ini sebenarnya bersifat fleksible dan tidak harus
dilakukan dengan mewah. Semuanya dikembalikan ke niat dan ketulusan
masing-masing.
Saat melakukan prosesi otonan beberapa masyarakat biasanya
menggunakan banten tumpeng tiga dan tumpeng lima. Apabila menggunakan banten
tumpeng lima, secara umum terdiri dari:
1. Banten Pengambeyan, mengandung makna simbolis memohon
karunia dari Ida Sang Hyang Widhi dan para leluhur.
2. Banten Dapetan, mengandung makna simbolis ungkapan terima
kasih dan rasa syukur kepada Ida Sang Hyand Widhi karena sudah diberikan
kesempatan untuk meniti kehidupan dan selalu dalam perlindungan-Nya.
3. Banten Peras, mengandung makna simbolis memohon
keberhasilan dan kesuksesan dari suatu yadnya.
4. Banten Pejati, mengandung makna simbolis rasa kesungguhan
hati kehadapan Ida Sang Hyang Widhi dan manifestasinya akan melaksanakan suatu
upacara, memohon dipersaksikan, dengan tujuan mendapatkan keselamatan.
5. Banten Sasayut, mengandung makna simbolis memohon
keselamatan dan kesejahteraan, dan berkurang serta lenyapnya suatu penyakit.
6. Banten Segehan, mengandung makna simbolis harmonisnya
hubungan antara manusia dengan semua ciptaan Ida Sang Hyang Widhi (palemahan)
Selain itu, juga ada sarana-sarana lainnya seperti bija,
dupa, toya anyar, tirta panglukatan, dan Tirta Hyang Guru.
Sebelum memasuki prosesi otonan, Sang Ibu dari anak yang
diotonkan akan melaksanakan beberapa tahapan prosesi terlebih dahulu
diantaranya:
1. Sang Ibu akan ngayab sarana banten kehadapan Sang Hyang
Atma. Ini sebagai tanda bahwa hari itu merupakan hari lahirnya Sang Hyang Atma
yang menjelma sebagai manusia di Bumi.
2. Lalu, dilanjutkan dengan menghaturkan segehan di bawah
bale atau tempat dimana anak meoton, untuk memohon kepada Sang Hyang Butha Kala
agar prosesi otonan berlancar dan sang anak terhindar dari marabahaya.
DAKSINA UNSUR DAN
MAKNANYA
Daksina merupakan tapakan dari Ida Sang Hyang Widhi Wasa,
dalam berbagai manifestasi-Nya dan juga merupakan perwujudan-Nya. Daksina
mempunyai beberapa fungsi atau tujuan yaitu sebagai berikut:
• Permohonan kehadapan Hyang Widhi, Tuhan Yang Maha Esa agar
Beliau berkenan melimpahkan wara nugrahaNya.
• Sebagai persembahan atau tanda terima kasih yang dalam
“Yadnya Patni”, disebutkan daksina selalu menyertai banten-banten yang agak
besar dan sebagainya perwujudan atau pertapakan.
• Dalam lontar Yadnya Prakerti disebutkan bahwa Daksina
melambangkan Hyang Guru/Hyang Tunggal.
Unsur-Unsur Daksina:
• Alas bedogan/srembeng/wakul/katung, terbuat dari
janur/slepan yang bentuknya bulat dan sedikit panjang serta ada batas
pinggirnya.
• Tampak, dibuat dari dua potongan janur lalu dijahit
sehinga membentuk tanda tambah.
• Beras, yang merupakan makanan pokok melambang dari hasil
bumi.
• Bedogan/srobong, terbuat dari janur/slepan yang dibuta
melingkar dan tinggi, seukuran dengan alas wakul.
• Pisang, Tebu dan Kojong, adalah simbol manusia yang
menghuni bumi sebagai bagian dari ala mini.
• Telor Itik, dibungkus dengan ketupat telor, adalah lambang
awal kehidupan.
• Sirih/Porosan.
• Kelapa, adalah buah serbaguna, yang juga simbol Pawitra
(air keabadian/amertha).
• Papeselan, terbuat dari lima jenis dedaunan yang diikat
menjadi satu adalah lambang Panca Devata.
• Gegantusan, merupakan perpaduan dari isi daratan dan
lautan, yang terbuat dari kacang-kacangan, bumbu-bumbuan.
• Buah kluwek/Pangi, lambang pradhana / kebendaan /
perempuan, dari segi warna merah (kekuatan).
• Buah Kemiri, adalah sibol Purusa / Kejiwaan / Laki-laki,
dari segi warna putih (ketulusan).
• Sampyan pusung, terbuat dari janur dibentuk sehingga
menyerupai pusungan rambut.
• Sampyan Payasan, lambang dari Tri Kona; Utpeti, Sthiti dan
Pralina.
• Sesari, sebagai saripati dari karma atau pekerjaan (Dana
Paramitha).
• Uang Kepeng, adalah alat penebus segala kekurangan sebagai
sarining manah.
• Benang Tukelan, adalah alat pengikat simbol dari naga
Anantabhoga dan naga Basuki dan naga Taksaka.
Hari Om
Bagi seorang istri setia, suami ibarat dewa, tempat dia
berlindung dan berbagi suka maupun duka. Bagi seorang suami setia, istri ibarat
dewi, tempat dia dilayani dan berbagi tugas. Ada hubungan yg saling menguntung
bila suami istri tidak egois, saling menghormati dan menghargai. Suami
hendaknya mendengarkan pendapat istri bila sesuai aturan Weda begitupun istri
hendaknya mengikuti semua perkataan suami yg sesuai dgn aturan Weda karena
tujuan hidup org berkeluarga adalah menjadi grihastha agar bisa moksa. Maka
penting setiap pasangan memperdalam ajaran Weda2 agar bisa seiring sejalan. Om
tat sat
Bolu Kukus Ketan Hitam 4 Telur Resep Ny. Liem
Bolu kukus ketan hitam
Resep ny. Liem
Bahan A:
Telur 4 btr
Gula pasir 125 gr
Sp/tbm/ovalet 1 sdt
Vanili bubuk 1/2 sdt
Garam 1/4 sdt
Bahan B :
Tepung ketan hitam 140gr
Terigu 10 gr
Baking powder 1/2 sdt
Bahan C:
Santan 90 ml.
Minyak 90 ml
Bahan D:
Kental manis coklat
KENAPA ADA KAJANG?*
Kemarin banyak yang tanya Segehan yg 11tanding itu untuk dimana Ini saya share ulang yang lebih lengkap. ✓ Tri Mala Paksa, yaitu Bhuta Buc...